Jernih
Aku berserah semakin malam
Semakin lirih suara terdengar
Mengapa dunia tak adil
Luka yang basah masih terasa
Tak ada maaf sempat terucap
Aku hanya ingin merasakan damai
Jiwa yang tertawan
Aku memaafkan
Hati yang berlubang
Aku memaafkan
Hm hm
Agar yang keruh terurai luruh
Agar hatiku semakin teduh
Aku hanya ingin merasakan damai
Jiwa yang tertawan
Aku memaafkan
Hati yang berlubang
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Aku hanya ingin merasakan damai
Jiwa yang tertawan
Aku memaafkan
Hati yang berlubang
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Aku memaafkan
Hm hm