Puing
Puing berserakan di segenap penjuru
Bekas pertempuran
Bau amis darah sisa asap mesinyur
Sesak nafasku
Mayat mayat bergeletakan
Tak terkubur dengan layak
Dan burung burung bangkai menatap liar
Dan burung burung bangkai berdansa senang
Di ujung sana banyak orang kelaparan
Ujung lainnya wabah busung menyerang
Di sudut sana banyak orang kehilangan
Sudut lainnya bayi bertanya bimbang
Mama kapan ayah pulang
Mama sebab apa perang
Mayat mayat bergeletakan
Tak terkubur dengan layak
Dan burung burung bangkai menatap liar
Dan burung burung bangkai berdansa senang
Banyak jatuh korban
Dari mereka yang tak mengerti apa apa
Suara tangis terdengar dari bekas reruntuhan
Seorang ibu muda yang baru melahirkan
Lama meratapi sesosok mayat tubuh suaminya
Dan burung burung bangkai menatap liar
Dan burung burung bangkai berdansa senang
Tinggi peradaban teknologi berkembang
Senjata hebat terciptakan
Sarana pembantaian semakin bisa diwujudkan
Oh mengerikan
Berhentilah
Jangan salah gunakan
Kehebatan ilmu pengetahuan untuk menghancurkan
Dan burung burung bangkai menatap liar
Dan burung burung bangkai berdansa senang
Terere